Manado, KabarKawanua – Perwakilan Aerox 155 Riders Club Indonesia (ARCI) Manado, menggelar touring bertajuk Tour de Celebes untuk memperingati Hari Ulang Tahun ke-75 Republik Indonesia. Komunitas yang tergabung dalam Bold Riders Manado ini menempuh jarak ribuan kilometer dan melintasi 6 provinsi di Pulau Sulawesi dengan tujuan utama Tanah Toraja.
Ramdan Qusairi Latar dari divisi touring ARCI Manado, mengatakan Tour de Celebes dimulai pada 15 Agustus 2020. Kegiatan ini diikuti 5 member dengan mengendarai 3 motor.
“Touring ini memang kami selenggarakan bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Melalui touring ini kami ingin mensyukuri perjuangan para pahlawan sekaligus bersilaturahmi dengan komunitas motor di daerah lain,” ucap pria yang akrab disapa Allan ini.
Allan mengisahkan perjalanan ARCI Manado yang tergabung dalam Bold Riders Manado pada Tour de Celebes ini tidak selamanya mulus. Baru beberapa jam dari keberangkatan pada Sabtu malam (15/8/2020), di daerah Inobonto, Bolaang Mongondow, salah satu motor mereka sempat mengalami kerusakan. Situasi ini membuat touring mereka sempat terhenti selama satu jam untuk memperbaiki kerusakan tersebut.
“Setelah memperbaiki motor, kami lanjutkan perjalanan dan sempat bertemu dengan teman-teman bikers dari Bolomo dan Pohuwato. Kami juga sempat beristirahat beberapa kali,” cerita Allan.
Selanjutnya pada 17 Agustus 2020, kelima anggota ARCI Manado ini melakukan upacara dengan mengibarkan bendera merah putih dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Upacara bendera ini dilakukan di dekat pantai di Kecamatan Palasa, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
“Karena Tour de Celebes ini merupakan touring kemerdekaan, kami juga merasa perlu mengadakan upacara bendera sederhana di jalan. Ini sebagai bentuk rasa cinta kami kepada tanah air,” imbuh Allan.
Perwakilan ARCI Manado yang tergabung dalam Bold Riders Manado ini akan melanjutkan perjalanan dengan tujuan akhir di Tanah Toraja, Sulawesi Selatan. Mereka kemudian akan memutar dengan melewati seluruh provinsi di Pulau Sulawesi sebelum kembali ke Manado. Diperkirakan kegiatan mengaspal jalanan yang mereka lakukan ini akan memakan waktu hampir satu bulan.(red)