Berita Utama Manado

Gelar SICITA, PDIP Manado Cetak Rekor MURI

Nampak Walikota, Andrei Angouw dan Wakil Walikota, dr. Richard Sualang, bersama kader PDIP, saat mengikuti senam di Lapangan Sparta Tikala, Jumat (20/5) pagi.(foto:dims)

Manado, KabarKawanua – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Manado, merahkan Lapangan Sparta Tikala, saat menggelar Senam Indonesia Cinta Tanah Air (SICITA), memperingati HUT PDIP dan Harkitnas, jumat (20/5) pagi.

Gelaran SICITA ini adalah demi meningkatkan rasa cinta tanah air ini, dirangkaikan sengan pemecahan rekor MURI, yang diikuti oleh 500 kader dan simpatisan partai berlambang kepala banteng.

“Senam bersama hari ini adalah bukti kita solid bergerak,” ujar Wali Kota Manado, Andrei Angouw, yang juga merupakan Bendahara DPD PDIP Sulawesi Utara, didampingi Wakil Walikota Manado, dr. Richard H Sualang yang merupakan Ketua DPC PDIP Kota Manado.

Angouw mengatakan senam Indonesia cinta tanah air, juga sebagai bentuk untuk bersama menjaga kesehatan seluruh kader.

Dia menambahkan SICITA dilaksanakan dalam rangka hari ulang tahun PDIP serta hari kebangkitan Nasional (Harkitnas) pada 20 Mei tersebut.

Sementara Ketua Panitia Pelaksana SICITA, Andre Gerungan, mengatakan, senam dilaksanakan untuk memecahkan rekor dengan seluruh kader PDIP di Indonesia.

“Dari Jakarta ke seluruh Indonesia, kami bersatu melaksanakan kegiatan ini, di Jakarta acara dilaksanakan di lapangan Banteng Merdeka sebagai pusat kegiatan, dihadiri oleh jajaran DPP PDIP, ” ungkap Gerungan.

Acara tersebut, Gerungan mengatakan dihadiri oleh kader PDIP dari 11 kecamatan di Manado, yang sudah berkumpul di lapangan Tikala sejak pukul 07.00 Wita.

Usai senam, para peserta senam mendengarkan, sambutan dari Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, untuk membakar semangat seluruh kader yang ada.

Senam SICITA diikuti oleh jajaran pengurus DPC PDIP Kota Manado, bersama seluruh pengurus yang juga legislator di DPRD kota Manado seperti Altje Dondokambey, Jane Sumilat, Jeane Lalujan, Hengki Kawalo, Jimmy Gosal, Andre Gerungan, Rosalita Manday, Christy Masengi, juga Ketua Banteng Muda Indonesia (BMI) Sulut, Rio Dondokambey.(AnQ)

Advertisement