Advetorial Minut

Bersama Menko PMK, JG-KWL Ikuti Roadshow Daring Percepatan Penurunan Stunting dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem

Kabarkawanua, MINUT– Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menggelar Roadshow Percepatan Penurunan Stunting dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem di wilayah Provinsi Sulawesi Utara secara daring pada Jumat (17/03/2023).

Pelaksanaan roadshow ini diikuti oleh Kabupaten Minahasa Utara serta beberapa kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Utara, acara diawali dengan Arahan oleh Menko PMK Muhadjir Effendy yang memaparkan tentang Kondisi Stunting di Sulut yang juga ikut menyampaikan data tentang kondisi kemiskinan dan stunting disetiap Kabupaten Kota di Sulut.

Kabupaten Minahasa Utara untuk kondisi stunting berdasarkan data e-PPBGM dan SSGI, data e-PPBGM Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Utara, Tahun 2021 sebesar 3,14% angka prevalensi ini turun sebesar 0,31%, atau menjadi 2,83% dengan cakupan sasaran pengukuran balita 89,56% (11.040 Balita) di Bulan Agustus Tahun 2022.

Angka Kemiskinan Kabupaten Minahasa Utara di tahun 2021 mencapai 7,11%, dikarenakan kondisi pandemic covid-19 yang berdampak pada seluruh sektor khususnya ekonomi. Pemulihan ekonomi di tahun 2022 berdampak pada penurunan angka kemiskinan sebesar 0,51% atau menjadi 6,60%.

Persentase penduduk miskin ekstrem di minahasa utara tahun 2022 adalah 1,11 % dimana ada penurunan sebesar 0,31% dibandingkan tahun 2021 sebesar 1,42%. Jumlah penduduk miskin ekstrem ditahun 2021 sebesar 2900 jiwa dan pada tahun 2022 mengalami penurunan menjadi 2270 jiwa (turun sekitar 630 jiwa).

Kondisi kemiskinan di Minut berdasarkan total penduduk Kab. Minahasa Utara tahun 2022 berjumlah 229.368 Jiwa (Sumber BPS Minut), maka ada sekitar 23,59% atau 56.116 jiwa yang termasuk miskin.

Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara di bawah Kepemimpinan Bupati Minut Joune J.E. Ganda S.E., MAP.,M.M.,M.Si dan Wakil Bupati Kevin W. Lotulung, S.H.,M.H., (JG-KWL) terus berupaya melakukan penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem. Terbukti Pemerintah mengalokasikan pendanaan program penanggulangan kemiskinan ekstrem tahun 2023 sebesar Rp 101.948.361.137.

Selain mengalokasikan anggaran, Pemkab Minut juga melaksanakan sejumlah program kebijakan terkait percepatan penurunan stunting dan penghapusan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Minahasa Utara, termasuk membangun kerjasama dengan pihak swasta di antaranya PT. Meares Soputan Mining (MSM) dan PT. Tirta Investama Aqua mitra LSM Manengkel Solidaritas, dan PT. Angkasa Pura.

(Advetorial)

Advertisement