Kabarkawanua, MINUT– Curah hujan tinggi yang terjadi di Desa Klabat Kecamatan Dimembe Kabupaten Minahasa Utara belum lama ini, menyebabkan bencana banjir bandang dan tanah longsor, banjir bandang yang menerjang Desa Klabat Kecamatan Dimembe, terjadi Sabtu (18/03/2023) sekitar pukul 13.00 wita, akibat curah hujan tinggi yang berlangsung selama 2 jam.
Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara Bupati Joune Ganda turun langsung memantau kondisi warga desa klabat yang terdampak banjir. Pemerintah lewat Dinas terkait bersama sama dengan warga dibantu aparat TNI gerak cepat membersihkan puing-puing banjir yang menutup akses jalan klabat menuju kota bitung dan juga rumah warga yang terdampak banjir.
Selain membersihkan puing-puing banjir pemkab minut juga memberikan bantuan beras, makanan siap saji serta pelayanan kesehatan. Berdasarkan data dari BPBD Minahasa Utara terdapat sekitar 5 rumah warga yang tergenang lumpur dan puing-puing banjir sehingga mengalami kerusakan sedang dan 4 rumah warga mengalami rusak ringan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
“setelah mendapatkan informasi tentang kejadian ini, segera meninjau lokasi, kami telah berkoordinasi dengan pemerintah provinsi untuk membuka akses jalan karena jalan ini merupakan jalan provinsi yang mengakses desa klabat ke kota bitung,” ujar Bupati
Lanjut Bupati, karena curuh hujan tinggi di sekitar gunung Klabat kemudian datanglah seperti banjir bandang beserta batu, dan kayu-kayu yang kemudian tumpah ruah ke desa sampai kena rumah warga.
“Saya mangajak masyarakat setempat untuk tetap waspada, seraya berdoa dan juga berusaha untuk bisa terhindar dari bencana,” tutup Bupati.(fan)