Kabarkawanua, MINUT– Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara (Minut), bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), Forkopimda dan Bulog turun ke Pasar Kema, Rabu (11/9/2023) melakukan Operasi Pasar dan Pasar Murah dalam rangka pengendalian inflasi, dan pemantauan harga kebutuhan pokok serta memastikan ketersediaan pangan tetap terjaga.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Kabupaten Minahasa Utara Joune Ganda bersama tim melakukan pengecekan Bahan pokok (Bapok) seperti beras kemasan medium jenis SPHP, minyak goreng, dan gula pasir kemasan jenis manis.
Bupati mengatakan, pengecekan Bapok ini guna memastikan ketersediaan pangan secara intens yang beredar di pasar.
“Ini menjadi komitmen kita pemerintah untuk terus memantau bahan komoditi agar tidak ada permainan kenaikan harga yang dapat mempengaruhi ekonomi masyarakat. Apalagi sudah mulai mendekati perayaan natal,” ungkap Bupati.
Bupati menjelaskan, kehadiran pemerintah juga berupaya menjaga harga tetap stabil dan stok tersedia.
“Salah satu cara dengan melakukan Operasi Pasar seperti ini secara rutin. Kami ingin memastikan, jika harga barang-barang terutama Bapok bisa lebih stabil. Memang ada beberapa komoditas yang sedikit meningkat harganya, tetapi masih dalam batas wajar,” jelas Bupati.
“Semoga di era digitalisasi saat ini, masyarakat Minut bisa lebih mudah mengakses kebutuhan harian, lebih dipercepat dengan sistem yang sudah canggih dan bisa menambah kesejahteraan masyarakat,” tambah Bupati.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kajari Minut Yohanis Priyadi, Danlanudal Manado Letkol Laut (P) Yanuar Ristanto, Asisten II Allan Mingkid, Kadis Perdagangan Maximilian Tapada, Kadis Pertanian Wangke Karundeng, Kadis Perhubungan Max Wurara, Dirut PUD Klabat Didi Ratumbanua, Danramil Kauditan/Kema Kapten Inf Abdul Rajak, Camat Kema Daniel Kumenaung, Kapolsek Kema Iptu Adri Wenas, Kumtua Kema I Maya Anthonie, dan Kepala Pasar Kema Arini Sigarlaki.(fan)