KABARKAWANUA.COM – Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Kota Tomohon Stenly Jerry Kowaas,SP mengatakan debat terbuka Pasangan Calon Wali Kota dan wakil Wali Kota Tomohon dilakukan sebanyak tiga kali. Debat pertama kata dia dijadwalkan 7 November.
“Debat pertama hanya calon walikota,” kata Kowaas. Sementara debat kedua dijadwalkan digelar 21 November dengan menghadirkan calon wakil walikota, sedangkan debat ketiga digelar sepekan sebelum jadwal pencoblosan, yakni tanggal 2 Desember dengan menghadirkan pasangan calon.
“Untuk debat pertama dilaksanakan 7 November dan sedangkan debat kedua 21 November,” ujar Kowaas kepada sejumlah wartawan, Rabu (21/10/20).
Kata Kowaas, untuk materi tema debat publik pun sudah disiapkan oleh pihak penyelenggara. Dimana akan dibahas soal pendalaman atau penjabaran visi dan misi Pasangan Calon, dengan tema antara lain:
1) meningkatkan kesejahteraan masyarakat; 2) memajukan daerah; 3) meningkatkan pelayanan kepada masyarakat; 4) menyelesaikan persoalan daerah; 5) menyerasikan pelaksanaan pembangunan daerah
kabupaten/ kota dan provinsi dengan nasional; dan 6) memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia dan
Kebangsaan; dan b. Selain materi debat publik atau debat terbuka sebagaimana dimaksud dalam huruf a, materi debat juga memuat materi kebijakan dan strategi penanganan, pencegahan, dan pengendalian Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
“Untuk materi kebijakan penaganan covid-19 sudah diputuskan akan dimasukan di debat 1-3 karena masalah covid-19 ini mencakup banyak aspek seperti ekonomi, sosial, pendidikan dll. Debat akan disiarkan secara langsung di 3 radio dan bisa juga diakses juga secara live di Facebook dan youtube KPU Tomohon,” pungkasnya.
