Tampak kendaraan saat melewati jalan berlumpur dan berlubang.(Foto/Ist)
KabarKawanua.com, TALAUD – Rusaknya jalan trans Karakelang di wilayah Desa Dapihe mendapat kecaman dari berbagai unsur.
Sudah sebulan jalan tersebut dibiarkan rusak berlumpur dan berlubang. Akibatnya setiap kendaraan yang melewati jalan tersebut mengalami hambatan dan bahkan ada warga yang terjatuh dari kendaraan.
“Kami sudah trauma melewati jalan rusak yang berlumpur itu. Kyapa dang tu pemerintah Kecamatan Tampan’Amma, tidak mo peduli itu jalan yang so bisae,” koar Tein Tatuu warga Desa Dapihe kepada media ini, Senin (11/1/2021).
Lanjutnya, dengan pembiaran jalan rusak tersebut, apalagi jika musim penghujan maka jalan akan semakin becek dan berlumpur ditambah berlubang.
” Ini akan semakin berbahaya bagi pengendara jika jalan belum diperbaiki” pungkas Tatuu dengan nada kecewa.
Ungkapan kekecewaan juga datangnya dari Kamenangan Ratulangi warga Desa Riung Kecamatan Tampan’Amma. Dia mengatakan agar pemerintah kecamatan secepatnya bertindak agar jalan umum tersebut dapat diperbaiki. Sehingga tidak memakan korban lagi.
“Saya harap jalan rusak berbecek ini segera diperbaiki, minimal harus ditimbun agar bisa dilewati dengan baik,” ucap Ratulangi.
Hal senada juga dari Denny Bentian warga Desa Dapalan yang merupakan bagian dari Wilayah Tampan’Amma. Dirinya sangat menyoroti jalan umum yang rusak parah karena selain becek juga berlumpur dan berlubang.
“Persoalan jalan umum yang rusak parah ini, pemerintah kecamatan harus segera membenahi untuk dilakukan penimbunan,” pinta Denny.
Menurutnya, jalan yang rusak hanya membutuhkan beberapa ret pasir batu untuk penimbunan. Namun demikian kalau tidak ada perhatian semua itu akan sia-sia.
Diketahui sebelumnya jalan trans karakelang yang sempat rusak parah dan sudah pernah diperbaiki oleh pemerintah kecamatan Tampan”Amma bekerjasama dengan aparat desa dan warga setempat.(Fredy Tatuu)